Main Article Content
Abstract
Penelitian ini merupakan studi literatur dengan analisis bibliometrik terhadap artikel jurnal yang membahas pengaruh Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap Critical Thinking Skill siswa selama lima tahun terakhir (2020–2024). Data dikumpulkan melalui Google Scholar menggunakan Publish or Perish (PoP) sebagai metadata, kemudian dianalisis dengan Vosviewer untuk memetakan tren publikasi, hubungan antarkonsep (co-occurrence), serta kolaborasi penulis (co-authorship). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah publikasi mengalami fluktuasi tetapi secara kuantitas meningkat. Publikasi tertinggi terjadi pada 2022 dan 2023, masing-masing dengan 10 jurnal (23,81%), sedangkan jumlah terendah pada 2021 dengan 6 jurnal (14,28%). Publikasi tahun 2024 berpotensi meningkat dengan 8 jurnal (19,05%) hingga awal Juli. Pemetaan co-authorship menunjukkan adanya hubungan antarpeneliti yang berpusat pada Simbolon, sedangkan analisis co-occurrence mengungkap lima klaster dominan terkait konsep penelitian. Penelitian tentang CTL dan Critical Thinking Skill masih terbatas, sehingga perlu dikembangkan lebih lanjut, terutama dengan integrasi teknologi dalam penerapannya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya dalam memahami perkembangan dan arah penelitian terkait CTL dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.