PENGGUNAAN E-COMMERCE DALAM PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAN UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONAL BISNIS RELIGIUS MAHASISWA FEBI IAIN SALATIGA

  • Fernaldi Anggadha Ratno

Abstract

Penelitian ini mengguji hasil penggunaan perangkat pembelajaran kewirausahaan menggunakan sistem informasi dan teknologi digital marketing di Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Salatiga. Sebuah perangkat pembelajaran menggunakan sistem informasi dan teknologi yang digunakan dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen, maka perangkat pembelajaran yang menggunakan sistem informasi dan teknologi yang dihasilkan harus memiliki kriteria mudah digunakan. Tantangan yang lain dalam pemanfaat sistem informasi dalam praktik kewirausahaan adalah praktik dan perilaku bisnis untuk meningkatkan penjualan, seperti kejujuran, amanah dan dapat dipercaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan digital marketing dalam pembelajaran kewirausahan untuk meningkatkan profesional bisnis religius mahasiswa FEBI IAIN Salatiga.

Alat analisis yang digunakan analisis koefisien jaulur. Analisis koefisien jalur bertujuan untuk melihat signifikansi besaran koefisien path (regression weights estimate) untuk membuktikan pengaruh yang ada. Pada pengujian dua arah (two tailed), hasil pengaruh signifikan jika dengan tingkat signifikansi 0,05 nilai critical ratio > 1,96 dan dengan tingkat signifikansi 0,01 nilai critical ratio > 2,58. Kesesuaian arah hubungan path dengan arah hubungan yang telah dihipotesiskan sebelumnya juga diperhatikan, jika arah hubungan (positif atau negatif) sesuai dengan nilai critical ratio-nya juga memenuhi syarat, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel yang diuji memperoleh dukungan yang kuat. Sehingga memungkinkan dengan adanya ecommerce maka akan mampu meningkatkan profesional berbinis untuk mahasiswa.

Published
2020-07-02
How to Cite
Ratno, F. A. (2020). PENGGUNAAN E-COMMERCE DALAM PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAN UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONAL BISNIS RELIGIUS MAHASISWA FEBI IAIN SALATIGA. Equilibrium: Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Ekonomi, 17(02), 27-35. https://doi.org/10.25134/equi.v17i02.2877