Sosialisasi dan Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Produksi Home Industri Kerupuk Beras Merah di Desa Jatiluwih Tabanan, Bali

Keywords: Home industri, Jadesta Jatiluwih, Agrotourism, Red Rice

Abstract

Jatiluwih Village is one of the villages in Penebel District, Tabanan Regency, Bali Province. The main agrotourism capital of Jatiluwih Village is the agribusiness activity of red rice production, terraced rice fields and natural beauty. In creating various products that empower the community in Jatiluwih Village. The home industry aims to promote local products produced by the community in Jtiluwih Village. The aim of implementing the activity is to empower groups to become economically active groups through home industry productivity. Increase the knowledge and skills of group members in the field of production and marketing of the home industry of red sandalwood rice crackers. Developing the Jatiluwih Village PKK group to be economically independent. The activity method is carried out through socialization, training and mentoring in the PKK Group in Jatiluwih Village, Penebel District, Tabanan Regency, Bali Province. Community service activities carried out by PKK members in Jatiluwih Village, in an effort to develop the home industry, are as follows: Socialization of product hygiene shows that the knowledge of PKK members in Jatiluwih Village has increased by up to 100%. Training given to Jatiluwih Village PKK members in the use of grinding machines and mixers showed an increase of up to 80%. This shows that home industrial activities in Jatiluwih Village make it possible to increase production volume with training and mentoring.

Author Biography

Ni Putu Sukanteri, Universitas Mahasaraswati Denpasar
Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian dan Bisnis

References

Fitriyanti, F. (2023). Pengembangan Usaha Produk Umkm Ibu Pkk Dusun Sangkrek. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI, 7(1), 82–91. https://doi.org/10.35326/pkm.v7i1.3255

Haris Wahyukinasih, M., Wulandari, C., & Herwanti, S. (2014). Analisis Kelayakan Usaha Berbasis Hasil Hutan Bukan Kayu Ekosistem Mangrove Di Desa Margasari Lampung Timur. Jurnal Sylva Lestari, 2(2), 41. https://doi.org/10.23960/jsl2241-48

Kiswandono, A. A. (2020). Pelatihan Dan Pendampingan Home Industri Kelompok Pkk Desa Fajar Baru: Pembuatan Detergen Cair. Sakai Sambayan Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 72. https://doi.org/10.23960/jss.v4i1.151

Mahfud, C., Muhibbin, Z., Prasetyawati, N., Nasution, A. H., Handiwibowo, G. A., Idajati, H., Umilia, E., & Subali, E. (2021). Pengembangan Konsep Desain Citra Kawasan Eduwisata Herbal di Kota Batu. Janaka, Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 57–77. https://doi.org/10.29062/janaka.v3i2.288

Musa, N., Nurdin, & Rahim, Y. (2020). Pemanfaatan Lahan Kosong Dan Pekarangan Melalui Pemberdayaan Petani Hortikultura Di Desa Huntu Barat Kabupaten Bone Bolango. Abdi Insani, 7(3), 346–353. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v7i3.337

Nanlohy, H., Latubual, I., & Idonggoleng, E. (2022). Peningkatan Kapasitas Rumah Tangga Perikanan di Negeri Tial Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 23–26.

Ni Putu Sukanteri, Suryana, I. M., Verawati, Y., & Yuniti, I. G. A. D. (2021). Pemberdayaan KWT Ayu Tangkas pada Program Pengembangan Desa Mitra Mandiri Pangan. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 48–55. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.7.1.48-55

Nurlaila, Yetty, & Buamonabot, I. (2020). Pelatihan Kewirausahaan Di Kalangan Ibu-Ibu PKK Di Kelurahan Baistiong Karance, Kota Ternate Selatan. Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Terbuka, January 2020, 282–289. http://repository.ut.ac.id/9105/1/282-289 Nurlaila.pdf.

Oprasmani, E., Amelia, T., & Muhartati, E. (2020). Membangun Masyarakat Peduli Lingkungan Pesisir Melalui Edukasi Kepada Masyarakat Kota Tanjungpinang Terkait Pelestarian Daerah Pesisir. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 66. https://doi.org/10.35914/tomaega.v3i2.372

Salim, I., & Supeno, S. (2022). Pembuatan Cemilan Berbahan Sagu Oleh Sekelompok Ibu-Ibu Dari Kelurahan Yabansai Kota Jayapura. Jurnal Pengabdian Papua, 6(1), 7–11. https://doi.org/10.31957/jpp.v6i1.1591

Suamba, I. K., Sumiyati, Krisnandika, A. A. K., Tika, I. W., Sulastri, N. N., & Arisena, G. M. K. (2023). the Subak-Based Agro-Tourism Management Model in the World Cultural Heritage Area of Catur Angga Batukaru Tabanan Regency, Bali Province, Indonesia. African Journal of Food, Agriculture, Nutrition and Development, 23(2), 22534–22547. https://doi.org/10.18697/ajfand.117.21970

Sukanteri, N. P., Kartika Lestari, P. F., & Suryana, I. M. (2019). Program Abdimas Kwt Kenanga Desa Gunung Salak, Kecamatan Selemadeg Timur Kabupaten Tabanan. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 160–166. https://doi.org/10.31960/caradde.v2i2.256

Susanti, E., & Susilowati, E. (2016). Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Melalui Pelatihan dan Pendampingan Produksi sabun dan Deterjen. SEMAR: Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni Bagi Masyarakat, 4(2), 87–96.

Published
2024-10-02
How to Cite
Sukanteri, N. P., Pratiwi, N. P. E., & Carina, T. (2024). Sosialisasi dan Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Produksi Home Industri Kerupuk Beras Merah di Desa Jatiluwih Tabanan, Bali. Empowerment, 7(02), 143-155. https://doi.org/10.25134/empowerment.v7i02.9840