FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPLEMENTASI SAK ETAP PADA UMKM DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

Indah Anisykurlillah, Bergas Rezqika

Abstract


This research aims to determine the effect of educational background, business size, business age, understanding of technology, socialization and training on the Implementation of SAK ETAP and its effects when moderated by environmental uncertainty. The study population was oyster mushroom MSMEs that were spread in Temanggung Regency, a total of 48 MSMEs. Sampling using saturation sampling technique, then obtained a sample of 48 respondents for analysis. The data analysis technique used is the Moderate Regression Analysis (MRA) with the help of IBM SPSS Statistics 21 program. The results showed that socialization and training had a significant positive effect on the implementation of SAK ETAP. Environmental uncertainty strengthens the relationship of socialization and training to the implementation of SAK ETAP. Educational background, business size, and understanding of technology have no effect on the implementation of SAK ETAP. Environmental uncertainty cannot moderate the relationship of educational background and implementation of SAK ETAP. Environmental uncertainty cannot moderate the relationship between understanding technology and implementing SAK ETAP. The conclusions of this research indicate that the higher the frequency of socialization and training has an effect on the implementation of SAK ETAP and environmental uncertainty can be used as moderation because it is able to strengthen business size, business age and socialization and training.

 

Keywords: Implementation of SAK ETAP; Educational Background; Business Size; Business Age; Understanding of Technology; Socialization and Training; Environmental Uncertainty

Full Text:

PDF

References


Afianti, P. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Pada Umkm Di Kabupaten Bogor. In Skripsi.

Agung, A., Latuheru, B. P., & Persulessy, G. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik. Jurnal Ekonomi, Volume 12, Hal 105-136.

Aufar, A. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Informasi Akuntansi pada UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) (Survei Pada Perusahaan Rekanan PT. PLN (Persero) di Kota Bnadung). Bandung: Universitas Widyatama.

Azis, A., Riyanto, B. E., Renaningsih, T., & Sriwahyuni, S. (2015). Peran Penerapan SAK ETAP Terhadap Akses UMKM Dengan Lembaga Keuangan, 1–8.

Becker, G. S. (1965). Investment in Human Capital: A Theoritical Analysis. The Journal of Polotical Economy, Volume 70, 9–49.

Cushway, B. (1994). Human Resource Management. Jakarta: Elex Media Computindo, Kelompok Gramedia.

Duncan, R. B. (2012). Characteristics of Organizational Environments and Perceived Enviromental Uncertainty. Administrative Science Quarterly, 17 No.3, 313–327.

Ernawati, D. (2016). Pengaruh Karakteritik Usaha Terhadap Penggunaan Informasi Akuntansi Dengan Ketidakpastian Lingkungan Sebagai Variabel Moderasi (Studi pada UKM dikabupaten Jember). Jurnal Mahasiswa FEB Universitas Muhammadiyah Jember.

Firmansyah, R. A. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Sistem Informasi Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah di Kota Malang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Brawijaya, Vol.2 No.2.

Gray, R., Adams, C. A., González, C. L., Adams, C. A., & Mcnicholas, P. (2010). Users who downloaded this article also downloaded : Social , environmental and sustainability reporting and organisational value creation ? Whose value ? Whose creation ? https://doi.org/10.1108/09513570610709872

Hasibuan, M. S. P. (2006). Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. Jakarta: Bumi Aksara.

Holmes, S., & Nicholls, D. (1988). An Analysis of The Use of Accounting Information by Australian Small Business. Journal of Small Business Management, 26(2)(57–68).

Huda, C. (2017). Pengaruh Tingkat Pendidikan Pemilik, Pengetahuan Akuntansi dan Pelatihan Akuntansi Terhadap Penggunaan Informasi Akuntansi Dimoderasi Ketidakpastian Lingkungan Usaha Kecil Menengah. Jurnal Ilmiah FEB UNESA, Vol.5 No.1.

Ikatan, I. A. (2009). Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik.

Lasdi, L., & Winda Mulia, T. (2014). Company’s Internal Characteristics,Environmental Uncertainty, The Use of Accounting Information, and The Performance of SMEs. Journal of Economics, Business, and Accountancy Ventura, Vol.17 No.

Meidiyustiani, R. (2016). Pengaruh Pendidikan Pemilik, Pemahaman Akuntansi, dan Motivasi Pemilik Terhadap Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) (Studi Empiris: Perusahaan Kecil dan Menengah di Kota Semarang), Vol.1 No.1.

Milliken, F. J. (1987). Three Types of Perceived Uncertainty About the Environment : State , Effect , and Response Uncertainty. Academy of Management Review, 12(1), 133–143.

Mulyaga, F. (2016). Faktor Faktor yang Mempengaruhi Implementasi Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Pada UMKM. In Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Nahar, A., & Widiastuti, A. (2011). Analisis Penggunaan Informasi Akuntansi pada Industri Menengah di Kabupaten Jepara. In Seminar Nasional Teknologi Informasi & Komunikasi (Vol. 2011, pp. 0–5).

Nugroho, A. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Intellectual Capital Disclosure (ICD). Accounting Analysis Journal, 1(2).

Pratiwi, N. B., & Hanafi, R. (2016). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Jurnal Akuntansi Indonesia, 5 No.1, 79–98.

Rudiantoro, R., & Siregar, S. V. (2011). Kualitas Laporan Keuangan UMKM Serta Prospek Implementasi SAK ETAP. Simposium Nasional Akuntansi XIV Aceh 2011, 1–32.

Rudiantoro, R., & Siregar, S. V. (2012). Kualitas Laporan Keuangan UMKM serta Prospek Implementasi SAK ETAP. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 9(1), 1–21.

Sariningtyas, P., & W, T. D. (2011). Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Pada Usaha Kecil dan Menengah. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 1(1), 90–101.

Seftianne. (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktural Modal Pada Perusahaan Publik Sektor Manufaktur. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, Volume 13, 39–56.

Setyaningrum, D., Wiratno, A., & Sukirman. (2016). Pengaruh Pendidikan Pemilik, Pengetahuan Akuntansi Pemilik, Budaya Perusahaan, dan Umur Usaha Terhadap Penggunaan Informasi Akuntansi Pada UKM dengan Ketidakpastian Lingkungan sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Empiris Terhadap UKM yang Menghasilkan Produ, 3, 529–543.

Sitoresmi, L. D., & Fuad. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Informasi Akuntansi Pada Usaha Kecil dan Menengah (Studi Pada KUB Sido Rukun Semarang). Diponegoro Journal of Accounting, Volume 2 N(1–13).

Solovida, G. T. (2003). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyiapan dan Penggunaan Informasi Akuntansi Pada Perusahaan Kecil dan Menengah di Jawa Tengah. In Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro.

Soraya, E. A., & Mahmud, A. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik. Accounting Analysis Journal, 5(1).

Tuti, R., & S, P. F. D. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemahaman UMKM Dalam Menyusun Laporan Keuangan Berdasarkan SAK ETAP, (1978–6522).

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008. (n.d.). UMKM.

Venkatesh, V., Thong, J. Y. ., & Chan, F. K. . (2011). Extending The Two-Stage Information System Continuance Model: Incorporating UTAUT Predictor And The Role of Contect. Info System Journal, 21, 527–555.

Wahyudin, A., & Khafid, M. (2013). Akuntansi Dasar. Semarang: Unnes Press.

Wulandary, C., & Hidayat., D. (2012). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyiapan dan Penggunaan Informasi Akuntansi pada Perusahaan Kecil dan Menengah di Kota Pekanbaru. Jurnal Ekonomi, Manajemen Dan Akutansi I, Vol.19 No.

Yanto, H., Yulianto, A., Sebayang, L. K., & Mulyaga, F. (2017). Improving The Compliance With Accounting Standards Without Public Accountability (SAK ETAP) By Developing Organizational Culture: A Case of Indonesia SMEs. The Journal of Applied Business Research, 33 Number, 929–940.

Yasa, K. S. H., Herawati, N. T., & Sulindawati, N. L. G. E. (2017). Pengaruh Skala Usaha, Umur Perusahaan, Pengetahuan dan Akuntansi Terhadap Penggunaan Informasi Akuntansi pada Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kecamatan Buleleng dengan Ketidakpastian Lingkungan Sebagai Variabel Pemoderasi. E-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha, 8(2).

Zahro, F., & Wahyundaru, S. D. (2015). Determinan Kebutuhan SAK ETAP Bagi UKM (Studi Empiris Pada UKM Makanan di Kota Semarang). Conference Business, Accounting and Management, 2 No.1.




DOI: https://doi.org/10.25134/jrka.v5i1.1879

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright @2015-2021 Jurnal Riset Keuangan dan Akuntansi p-ISSN 2442-4684 e-ISSN 2621-3265.


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

____________________________________________________________________________________________________________________________________________________

JRKA Editorial Office:
Program Studi Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kuningan
Jl. Cut Nyak Dhien No.36 A, Cijoho, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat 45513, Indonesia
Phone/Whatsapp: +62 82295125060
Website: https://journal.uniku.ac.id/index.php/jrka
E-mail: [email protected]