Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring dari Limbah Kulit Jeruk Nipis di Kampung Keluarga Berencana Palasah, Sumedang

Asri Widyasanti

Abstract


Ciawitali Village is one of the lime-producing centers in Sumedang, West Java. So far, lime commodities have only been used as agricultural produce which is sold fresh by the local community, while discarded limes, the remaining sorting and pulp of the beverage industry have become waste that has not been utilized. Therefore, further agro-industry development is needed to manage existing resources. Efforts to empower the community to be able to use the potential of their region on their own, one of which is knowledge and skills in entrepreneurship and appropriate technology for the producing handmade dish soap. The purpose of this activity was to apply appropriate technology in the process of processing lime peels into dish soap products while at the same time creating new business opportunities to increase people's income. The approach applied in realizing this program was through the participatory action research (PAR) method. The activities include direct demonstrations of making dish soap, packaging, and monitoring the final quality of soap. The results showed that this activity could (1) increase business motivation, awareness, knowledge and skills of the community through the application of appropriate technology to process local commodities (lime peel) into dish soap products, (2) introduce to the public about opportunities and feasibility analysis of home dish soap business. Dish soap from lime peel has yet to be developed to the point where it can be mass produced and approved by the general public.                                                    

Abstrak

Desa Ciawitali merupakan salah satu sentra penghasil jeruk nipis di Sumedang, Jawa Barat. Selama ini komoditas jeruk nipis hanya dimanfaatkan sebagai hasil bumi yang dijual dalam kondisi segar oleh masyarakat setempat, sedangkan buah nipis yang afkir, sisa sortiran dan ampas industri minuman  menjadi limbah yang belum termanfaatkan. Oleh karenanya perlu pengembangan Agroindustri lebih lanjut untuk mengelola sumber daya yang ada. Upaya pemberdayaan masyarakat agar mampu secara mandiri memanfaatkan potensi daerahnya salah satunya dengan pengetahuan dan ketrampilan mengenai wirausaha dan teknologi tepat guna proses pembuatan sabun cuci piring handmade. Tujuan dari kegiatan ini adalah menerapkan teknologi tepat guna pada proses pengolahan kulit jeruk nipis menjadi produk sabun cuci piring sekaligus menciptakan peluang usaha baru untuk meningkatkan pendapatan warga. Pendekatan yang diterapkan dalam merealisasikan program ini melalui metode participatory action research (PAR).  Pelaksanaan kegiatan  meliputi demonstrasi langsung  pembuatan sabun cuci piring, pengemasan, hingga monitoring kualitas akhir sabun.  Hasil menunjukkan bahwa kegiatan ini dapat (1) meningkatkan motivasi usaha, kesadaran, pengetahuan dan ketrampilan masyarakat melalui penerapan teknologi tepat guna untuk mengolah komoditas lokal (kulit jeruk nipis) menjadi produk sabun cuci piring, (2) mengenalkan kepada masyarakat mengenai peluang dan analisis kelayakan usaha sabun cuci piring rumahan. Pembuatan sabun cuci piring berbahan dasar kulit jeruk nipis masih perlu terus dikembangkan supaya dapat diproduksi secara massal dan diterima masyarakat luas.


Keywords


Lime peel, Training, Dish wash soap.

Full Text:

PDF

References


Amalia, R., Paramita, V., Kusumayanti, H., Wahyuningsih, Sembiring, M., & Rani, D. E. (2018). Produksi Sabun Cuci Piring Sebagai Upaya Peningkatkan Efektivitas Dan Peluang Wirausaha. Metana, 14 (1), 15-18.

Badan Standardisasi Nasional. (2017). SNI 4075-2:2017 Detergen Cuci Cair – Bagian 2: Untuk Alat Dapur. Jakarta.

Chasani, M., Widyaningsih, S., & Ningsih, D. R. (2018). Aplikasi Teknik Pembuatan Sabun Cuci Piring Cair Guna Meningkatkan Ketrampilan Ibu Rumah Tangga di Desa Padamara, Purbalingga. Prosiding Seminar Nasional dan Call for Papers Pengembangan Sumber Daya Perdesaan dan Kearifan Lokal Berkelanjutan VIII”, (pp. 14-15). Purwokerto.

Muhtadin, A., Wijaya, R., Prihatini, P., & Mahfud. (2013). Muhtadin, A.F., Wijaya, R., Prihatini, P., Mahfud. Pengambilan Minyak Atsiri dari Kulit Jeruk Segar dan Kering dengan Menggunakan Metode Steam Distillation. Jurnal Teknik Pomits, 2(1): 98-100.

Setiawati, I., Oktarina, E., & Ariani, A. (2019). Kesesuaian Mutu Detergen Cair untuk Alat Dapur. Konferensi dan Presentasi Ilmiah Standarisasi 2019 (pp. 135-142). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/2020) diakses pada 13 Juli 2021




DOI: https://doi.org/10.25134/empowerment.v4i02.4549

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat

ISSN 2598-2052 (online)

Organized by Faculty of Law, Universitas Kuningan, Indonesia.

Website  : https://journal.uniku.ac.id/index.php/empowerment/index

Email     : [email protected]

Address : Jalan Cut Nyak Dhien No.36A Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.

 

 EMPOWERMENT is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0