PENGARUH METODE STORYTELLING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS II SD
Abstract
ABSTRAK
Pendidikan merupakan sarana untuk mencerdaskan anak bangsa, namun pada kenyataannya kemampuan berpikir kritis di Indonesia masih kurang. Hal ini disebabkan karena kurangnya metode pembelajaran yang menarik dan inovatif seperti yang diterapkan di SDN 03 Jambu yang lebih banyak menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Metode storytelling merupakan salah satu cara alternatif yang dapat meningkatkan minat dan partisipasi siswa dalam pembelajaran. Penggunaan metode ini dapat lebih mudah menyerap materi dan mengambangkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran bahasa indonesia melalui pengalaman bercerita yang menyenangkan. Penelitian ini menggunakan desain one group prestest dan posttest. Metode dalam penelitian ini menggunakan bentuk penelitian kuantitatif untuk melihat bagaimana pengaruh kemampuan berpikir kritis baik sebelum maupun sesudah menggunakan metode storytelling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 25 orang siswa dari seluruh siswa kelas II yang dilakukan di SDN 03 Jambu. Metode pengumpulan data meliputi tes dan observasi. Berdasarkan hasil uji t diperoleh thitung sebesar 23.550 sedangkan ttabel 1.711, karena thitung > ttabel sehingga menunjukkan bahwa rata-rata posttest menunjukkkan peningkatan yang signifikan dibandingkan prestest sehingga menunjukkan bahwa metode storytelling berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.
Kata kunci: Bahasa Indonesia; Metode Storytelling; Berpikir Kritis.
References
Anjani, A., Syapitri, G. H., & Lutfia, R. I. (2020). Analisis Metode Pembelajaran di Sekolah Dasar. Fondatia, 4(1), 67–85. https://doi.org/10.36088/fondatia.v4i1.442
Aspiana, Gunayasa, I. B. K., & Tahir, M. (2021). Pengaruh Metode Story Telling Terhadap Kemampuan Berbicara Peserta Didik Gugus III Jonggat Tahun Pelajaran 2020/2021. PENDAGOGIA: Jurnal Pendidikan Dasar, 1, 173–181. https://jurnal.educ3.org/index.php
Astuti, R. M. J. (2020). Penggunaan Model Contextual Teaching and Learning dalam Peningkatan Hasil Belajar Siswa SMP Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(3), 1053. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i3.1096
Bonafide, Y. (2021). MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA : STUDI META-ANALISIS. Undergraduate Thesis.
Fadillah, I. N., & Dini, K. (2021). Digital Storytelling Sebagai Strategi Baru Meningkatkan Minat Literasi Generasi Muda. Journal of Education Science, 7(2), 81–98. http://jurnal.uui.ac.id/index.php/jes/article/view/1566
Fitriani, N., Syaikhu, A., & Rahmad, I. N. (2021). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Pada Materi Suhu Dan Kalor. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara III, 261–269.
Hasan Basri, M., Andri Aka, K., & Saidah Karimutas. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Montase Berbentuk Flip Chart Dengan Menggunakan Strategi Story telling Bagi Siswa Sekolah Dasar. Journal Basic of Education (AJBE), 7(1), 33–45.
Ilhami, R., & Syahrani. (2021). Pendalaman materi standar isi dan standar proses kurikulum pendidikan Indonesia. Educatioanl Journal: General and Specific Research, 1(1), 93–99. https://adisampublisher.org/index.php/edu/article/view/53
Isma, F. (2020). IMPLEMENTASI SCIENCE STORYTELLING BERBASIS KEARIFAN LOKAL PANTAI MUARAREJA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK.
Isnaeni, R. N., Isnani, S., Pasaribu, T. L., & Napitupulu, G. E. (2022). DISKUSI KELOMPOK KECIL. 12(2), 35–43.
Khosiah, Nur, Fadilah, Yulina, Rizkillah, Sofiani, Nizrina, & Irhamatul, M. (2022). MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK MELALUI METODE BERCERITA UNTUK MENINGKATKAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR PENDAHULUAN Di Era globalisasi ini proses pembelajaran dalam dunia pendidikan harus lebih di tingkatkan lagi agar anak didik kita lebih dapat memaha. 4, 284–298.
Maknun, L., & Adelia, F. (2023). Penerapan Metode Storytelling Dalam Pembelajaran Di Mi/Sd. Jurnal Jipdas (Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar), 3(1), 34–41. https://doi.org/10.37081/jipdas.v3i1.1283
Mardianto, Darwis, & Suhartatik. (2023). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Di RS TK II Pelamonia. JIMPK : Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 3, 2023.
Merawati, & Mayar, F. (2021). Jurnal basicedu. Jurnal Basicedu,. Jurnal Basicedu, 5(5), 706–716. https://journal.uii.ac.id/ajie/article/view/971
Misrulloh, A. (2019). Pengaruh Science Digital Storytelling Terhadap Motivasi Belajar Dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa.
Ngazizah, D. (2022). Implementasi storytelling pada pembelajaran daring Sejarah Kebudayaan Islam. 11(1), 66–76.
Nofriati, E., Hayati, R., Kartika, Y., & Teaching, C. (2023). Pelatihan Metode Contextual Teaching and Learning. Journal, Communnity Development, 4(2), 1698.
Puspa, A. O., Riyadi, A. R., & Mulyasari, E. (2021). Penerapan Metode Storytelling untuk Meningkatkan Sikap Percaya Diri Siswa di Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(2), 74–84.
Rahmawati, L., & Hardini, A. T. A. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Inquiry Berbasis Daring terhadap Hasil Belajar dan Keterampilan Berargumen Pada Muatan Pembelajaran IPS di Sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 4(4), 1035–1043. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i4.496
Sa’diyah, M. K., Kiranti, N., Rustini, T., & Arifin, M. H. (2022). Pembelajaran IPS menggunakan Metode Storytelling di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 10460. https://doi.org/10.23887/igsj.v3i1.42529
Saputra, H. (2020). Kemampuan Berfikir Kritis Matematis. Perpustakaan IAI Agus Salim Metro Lampung, 2(April), 1–7.
Siregar, H. D., Wassalwa, M., Khairina Janani, & Harahap, I. S. (2022). Analisis Uji Hipotesis Penelitian Perbandingan Menggunakan Statistik Parametrika. Al Itihadu Jurnal Pendidikan, 1(1), 3. https://jurnal.asrypersadaquality.com/index.php/alittihadu/article/view/44%0Ahttps://jurnal.asrypersadaquality.com/index.php/alittihadu/article/download/44/74
Suriati, A., Sundaygara, C., & Kurniawati, M. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Pada Siswa Kelas X Sma Islam Kepanjen. Rainstek Jurnal Terapan Sains Dan Teknologi, 3(3), 176–185. https://doi.org/10.21067/jtst.v3i3.6053
Syahroni, M. I. (2022). Prosedur Penelitian Kuantitatif. 2(3), 211–213.
Umar Aliansyah, M., Mubarok, H., Maimunah, S., & Hamdiah, M. (2021). Pengaruh Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual Terhadap Minat Belajar Siswa Di Pesantren Ainul Hasan. Jurnal Syntax Fusion, 1(07), 119–124. https://doi.org/10.54543/fusion.v1i07.28
Wahidah, S. (2020). Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Metode Bercerita Siswa Kelas III SD INP Tanetea kecamatan Pa’jukukang Kabupaten Bantaeng. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 148–156. https://doi.org/10.30605/jsgp.3.1.2020.249
Waluya, J. A., & Wardatul Jannah. (2022). Analisis kinerja keuangan perusahaan sebelum pandemi dan saat pandemi covid-19. 5(1), 34–46. https://doi.org/10.22219/jaa.v5i1.18480
Widakdo, B. R. (2020). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN DAN AKTIVITAS MENULIS (Studi PTK Di Kelas V SDN 3 Punduhsari Kabupaten Wonogiri) [PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN]. http://repository.unwidha.ac.id/1981/1/FIX C.pdf
William, & Hita. (2019). Mengukur Tingkat Pemahaman Pelatihan PowerPoint. JSM STMIK Mikroskil, 20(1), 71–80.
Wirabumi, R. (2020). Metode Pembelajaran Ceramah. Annual Conference on Islamic Education and Thought, I(I), 105–113. https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/aciet/article/view/660/569
Copyright (c) 2024 Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.