MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF LEARNING TIPE NHT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM PEMAHAMAN KONSEP MATERI BERBICARA DI KELAS VIII – F SMPN 3 KUNINGAN
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berbicara siswa. Tujuan penelitian ini yaitu (1) meningkatkan keaktifan siswa dalam berbicara bahasa Indonesia yang baik dan benar selama KBM, (2) meningkatkan keberanian siswa dalam menggunakan bahasa Indonesia di berbagai kegiatan berbahasa, (3) meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa, (4) meningkatkan keterampilan guru dalam menentukan pendekatan pembelajaran sehingga anak senang, aktif dalam berbicara selama kegiatan belajar, (5) untuk mengetahui sejauh mana model pembelajaran NHT dapat meningkatkan pemahaman konsep materi upaya bela Negara dikelas VIII - F SMPN 3 Kuningan. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Kuningan dengan jumlah siswa 37 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas sebanyak dua putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Untuk mencapai tujuan penelitian digunakan instrumen penelitian berupa observasi, dan tes. Hasil penelitian menunjukan bahwa model pembelajaran kooperatif learning tipe NHT dapat meningkatkan pemahaman konsep materi berbicara dikelas VIII – I SMPN 3 Kuningan. Hal ini ditunjukan oleh siklus ke – 1 diperoleh nilai rata – rata 74,81, dan ketuntasan belajar sebesar 62,16 %. Berdasarkan indicator keberhasilan perolehan tersebut termasuk kategori berhasil. Pada siklus ke – 2 diperoleh nilai rata – rata 80,87 Berdasarkan indicator keberhasilan perolehan tersebut termasuk kategori sangat berhasil, sedangkan ketuntasan belajar dicapai sebesar 84,78 % termasuk kategori sangat berhasil.
Kata Kunci : Kooperatif Learning Tipe NHT, Pemahaman Konsep, Berbicara
References
Departemen Pendidikan Nasional R I. 2002. Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Jakarta.
Ridwan Sa’adah. 2002. Penelitian Tindakan Kelas. Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat. Bandung
Suyanto, K E., Kasihani. Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam Pengajaran dan Pembelajaran Bahasa . Fakultas Sastra, Universitas Malang, Malang.
Suyanto, K E., Kasihani. 2003. Authentic Assessment. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat PLP, Depdiknas. Jakarta
Dananjaya, Utomo.2012. Media Pembelajaran Aktif . Bandung: Alfabeta.
Yatim. 2010. Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi Bagi Guru/Pendidik Dalam Implementasi Pembelajaran Yang Efektif dan Berkualitas Jakarta: Kencana.
Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru
Jakarta: Raja Grafindo Persada. Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.