Aktivitas Harian Kukang Jawa (Nycticebus Javanicus) Pasca Habituasi di Suaka Margasatwa Gunung Sawal Ciamis

Andre Herdian, Yayan Hendrayana, Toto Supartono

Abstract


Penelitian mengenai Aktivitas Harian Kukang Jawa (Nycticebus javanicus) di Suaka Margasatwa Gunung Sawal bertujuan untuk menggambarkan Presentase Dan Grafik 2 individu Aktivitas Harian Kukang Jawa (Nycticibus Javanicus) menggunakan metode Scan sampling. Penelitian dilakukan selama pada Bulan Juli-Agustus 2019 bertempat di Suaka Margasatwa Gunung Sawal Ciamis Jawa Barat. Dari hasil pemodelan Scan sampling tersebut, Perilaku aktif N. javanicus banyak dijumpai pada pukul 18.00-19.00 (25%). Waktu makan N. javanicus tertinggi di alam adalah pukul 20.00-21.00 (12%). Pukul 01.00-02.00 (8%) perilaku makan terlihat menurun, namun kembali meningkat hingga menjelang pagi hari. Perilaku tidak aktif teramati mulai pukul 05.00-06.00 (3%), setelah N. javanicus berpindah tempat untuk menemukan lokasi tidur yang sesuai. Tiga perilaku harian dominan dari Picolo yaitu perilaku berpindah tempat (42%), mencari makan (25%) dan perilaku yang tidak terlihat (17%). Tiga perilaku harian dominan dari Cantigi yaitu perilaku berpindah tempat (36%) mencari makan (34%) dan perilaku yang tidak terlihat (17,5%). Kedua individu menunjukkan frekuensi perilaku harian tertinggi yang sama yaitu perilaku berpindah tempat. Perilaku harian terendah dari kedua individu N. javanicus adalah agonistik dan abnormal.


Full Text:

PDF

References


Angeliza, R. 2014. Perilaku Harian Kukang Jawa (Nycticebus javanicus Geoffroy 1912) di Taman Naional Gunung Halimun Salak (TNGHS) Jawa Barat. Bogor. Institut Pertanian Bogor.

Altmann, J. 1974. Observational study of behaviou: sampling methods. Behavior 49: 227--267.

Alikodra, H. S.. 2002. Pengelolaan Satwaliar Jilid 1. Bogor: Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor.

Bearder, S.K. 1999. Physical and social diversity among nocturnal primates: a new view based on long term research. Primates 40:267-282.

Daniati, E., Rifanjani, S., Winarti, I. 2017. Studi perilaku Harian Kukang Kalimantan (Nycticebus menagensis) di Pusat Rehabilitasi satwa Internasional Animal Rescue Indonesia (IARI) Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Jurnal Hutan Lestari. 5 (2) : 171-176.

Kuswanda, W. 2012. Pengembangan Teknik Konservasi Orangutan Sumatera (Pongo abelii) pada Habitat Dataran Tinggi. Balai Penelitian Kehutanan Aek Nauli. Parapat

Napier JR, Napier PH. 1967. A Handbook of Living Primates. New York (US): Academic Press.

Napier, J.R and P.H. Napier. (1974). A Handbook Of Primates Morfology, Ecology, and Behaviour Of Nonhuman Primates. London: Academic Press INC.

Nekaris KAI, Geofroy. 2008. Javan Slow Loris Nycticebus javanicus y. 1812. Di dalam: Mittermeier et al., editor. 2009. Primates in Peril: The World’s 25 Most Endangered Primates 2008–2010. Bogota: Panamericana Formas e Impresos SA

Paterson, J. D 1992. Primate behavior: An exercise workbook. Waveland Press, Inc. Illinois: iii + 105 hlm.

Radhakrishna S, Singh M. 2002. Social behaviour of the slender loris (Loris tardigradus lydekkerianus). Folia Primatologica. 73:181-196.

Supriatna, J. (2000). Panduan Lapangan Primata Indonesia. Jakarta: yayasan obor Indonesia.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.