FAUNA CAPUNG DI BUKIT COGONG KABUPATEN MUSI RAWAS
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indeks keanekaragaman jenis capung yang ada di Bukit Cogong kabupaten Musi Rawas. Penelitian ini menggunakan metode eksplorasi dan deskripsi dengan menggunakan teknik menjelajah transek. Stasiun pengamatan ditentukan menjadi 3 stasiun dengan 5 buah transek secara sistematis dengan luas transek 100m X 100m. Penangkapan menggunakan jaring net, pengidentifikasian dengan melakukan pengamatan ciri-ciri morfologi capung. Berdasarkan penelitian, diperoleh data 112 Individu capung dari 10 Spesies capung dan dari 6 famili capung yaitu Libellulidae, Aeshnidae, Euphaeidae, Protoneuridae, Platycnemididae dan Lestidae. Komposisi jenis yang paling rendah yaitu Gynachanta bayadera dan Nososticta insignis sebesar 1,8%, sedangkan yang paling tinggi yaitu Orthetrum sabina sebesar. 34,23%. Indeks keanekaragaman jenis capung di Bukit Cogong Kabupaten Musi Rawas berkategori rendah dengan nilai sebesar 1,96. indeks keseragaman pada seluruh stasiun berkategori tinggi, komunitas stabil dan indeks dominansi (C) pada seluruh stasiun berkategori rendah.
References
Cahyono. 2013. Valuasi Ekonomi Hutan Lindung Bukit Cogong. TESIS. Bengkulu. Universitas Bengkulu
Indriyanto. 2012. Ekologi Hutan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Insafitri. 2010. Keanekaragaman , Keseragaman, Dan Dominansi Bivalvia Di Area Buangan Lumpur Lapindo Muara Sungai Porong. Jurnal Kelautan. 3 (1): 54-59.
Kamaludin N, Pamungkas DW, Nugrahaningrum A dan Sigit W. 2016. Mengungkap Potensi Hulu Bengawan Solo. Yogyakarta: Indonesia Dragonfly Society
Musriadi, dkk. 2017. Identifikasi Tumbuhan Paku (Pterydohyta) Sebagai Bahan Ajar Botani Tumbuhan Rendah. Jurnal Pendidikkan Sains. 5 (1): 22-31.
Noor. 2011. Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Pamungkas, dkk. 2015. Keragaman Jenis Capung dan Capung Jarum (Odonata) di beberapa Sumber Air. Pros Sem Nas Masy Biodiv Indon. 1 (6): 1295-1301.
Patty, N. 2006. Keanekaragaman Jenis Capung (Odonata) di Situ Gintung Ciputat, Tangerang. Skripsi tidak di terbitkan Jakarta: Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Rizal, dkk. 2015. Inventarisasi Jenis Capung (Odonata) Pada Areal Persawahan. BIOMA. 17 (1): 16-20.
Sagala, M. M., dkk. 2014. Distribusi Logam Berat di Perairan Natuna Distribution of Heavy Metals in Natuna Coastal Waters. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 6(2): 297-310.
Samitra, D. & Rozi, Z., F. (2018). Keanekaragaman Ikan di Sungai Kelingi Kota Lubuklinggau. Jurnal Biota, 4 (1): 1-6.
Sigit W, Feriwibisono B, Nugrahani M P, Putri B dan Makitan T. (2013). Naga Terbang Wendit. Keanekaragaman Capung Perairan Wendit, Malang Jawa Timur. Jawa Timur: Indonesia Dragonfly society.
Siregar, dkk. 2016. Keanekaragaman dan Konservasi Status Capung. Jurnal Pertanian Tropik. 3 (1): 25-30.
Sugiyono. (2016). Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R dan D. Bandung: Alfabeta.
Copyright (c) 2020 Quagga: Jurnal Pendidikan dan Biologi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.