Keanekaragaman Makrofauna Tanah Di Lahan Perkebunan Kelapa Sawit PT Agricinal Bengkulu Utara

Jayanti Syahfitri, Dian Lestari

Abstract


Makrofauna merupakan sekelompok hewan yang memiliki peran sebagai bioindikator terhadap kesuburan tanah.  Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui keanekaragaman makrofauna tanah di perkebunan kelapa sawit PT Agricinal Bengkulu Utara. Pengambilan sampel dan pengukuran faktor ekologi dilakukan di lahan perkebunan kelapa sawit PT Agricinal Bengkulu Utara pada bulan Februari 2021. Penentuan titik sampling dilakukan dengan teknik simpel Random Sampling yaitu sebanyak 5 titik sampel, dimana pada setiap titik sampel masing-masing dipasang 6 perangkap jebakan dengan jarak 10 m. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode pit fall trap (Jebakan) dan hand shorting. Sampel yang diperoleh di identifikasi di laboratorium Biologi Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan dianalisis dengan menggunakan indeks keanekaragman jenis Shannon-Wiener. Berdasarkan hasil penelitan yang telah dilakukan ditemukan sebanyak 14 spesies yaitu Atractomorpha crenulata, Tarbinkieulus portentus, Gryllotalpa orientalis, Eyprepocnemis plorary, Oxya yezonensis, Paraponera clavata, Oecophylla smaragdina, Acanthocephala terminalis, Blattela asahinai, Periplanaeta americana, Achatina fulica, Scolopendra morsitans, Trigoniulus corallines, Lumbricus terrestis. Hasil perhitungan nilai indeks keanekaragaman (H’) didapatkan hasil dengan nilai indeks keanekaragamannya yaitu 1.065811. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keanekaragman makrofauna tanah di lahan perkebunan kelapa sawit PT Agricinal dikategorikan sedang (1 ≤ H ≤ 3).


Macrofauna is a group of animals that have a role as a bioindicator of soil fertility. This study aims to determine the diversity of soil macrofauna in the oil palm plantation of PT Agricinal Bengkulu Utara. Sampling and measurement of ecological factors were carried out on the oil palm plantation of PT Agricinal Bengkulu Utara in February 2021. Determination of sampling points was carried out using a simple random sampling technique of 5 sample points, where at each sample point 6 traps were installed with a distance of 10 meters. Sampling was carried out using the pit fall trap and hand shorting method. The samples obtained were identified in the Biology laboratory of the University of Muhammadiyah Bengkulu and analyzed using the Shannon-Wiener species diversity index. Based on the results of the research that has been carried out, there were found as many as 14 species, namely Atractomorpha crenulata, Tarbinkieulus portentus, Gryllotalpa orientalis, Eyprepocnemis plorary, Oxya yezonensis, Paraponera clavata, Oecophylla smaragdina, Acanthocephala terminalis, Blattela asahigonica, Periplanaeta Lumbricus terrestis. The results of the calculation of the diversity index value (H') are obtained with the diversity index value of 1.065811. Thus, it can be concluded that the soil macrofauna diversity in PT Agricinal's oil palm plantations is categorized as moderate (1 ≤ H ≤ 3).


Keywords


Keanekaragaman, makrofauna tanah, perkebunan kelapa sawit

Full Text:

PDF

References


Aria, M., Wardati, & Wawan. (2017). Keragaman makrofauna tanah di bawah tegakan tanaman karet (havea brasiliensis muell. arg) di lahan gambut yang ditumbuhi dan tidak ditumbuhi mucuna bracteata. Jom Paferta, 4 (1), 1-13. https://media.neliti.com/media/publications/202719-none.pdf

Borror, D.J, Triplehon. C.A & Johnson. N, F. (1992). Pengenalan Pelajaran Serangga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Herdiyanto, D., & Setiawan, A. (2015). Upaya peningkatan kualitas tanah melalui sosialisasi pupuk hayati, pupuk organik, dan olah tanah konservasi di desa sukamanah dan desa Nanggerang Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyrakat, 4 (1).: 47 – 53. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v4i1.9039

Husamah., Rahardjanto, A., & Hudha, A, M., (2017). Ekologi Hewan Tanah. Cetakan pertama. Universitas Muhammadiyah Malang.

Nurrohman, E., Rahardjanto, A., & Wahyuni, S. (2015). Keanekaragaman makrofauna tanah di kawasan perkebunan coklat (Theobroma cacao L) sebagai bioindikator kesuburan tanah dan sumber belajar Biologi. Jurnal pendidikan biologi indonesia, 1 (2), 197-208. https://doi.org/10.22219/jpbi.v1i2.3331

Pariyanto., Riastuti Reny, D., & Nurzorifah, M. (2019). Keanekaragaman insekta yang terdapat di hutan pendidikan dan pelatihan universitas muhammadiyah bengkulu. Universitas Muhammadiyah Bengkulu. STKIP Lubuk Linggau. BIOEDUSAINS: Jurnal pendidikan Biologi dan Sains, 2(2), 70-92. https://doi.org/10.31539/bioedusains.v2i2.855

Pariyanto, Sulaiman., E., & Ihdana, B. (2020). Keanekaragaman makrofauna tanah di perkebunan kopi Desa Batu Kalung Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang. Jurnal Biosilampari: Jurnal Biologi, 2 (2), 44-51. https://doi.org/10.31540/biosilampari.v2i2.885

Resa, D., Ika, N., & Albar, R. (2018). Pola Aktivitas dan Jarak Edar Achatina fulica di Permukiman desa Deudap Pulo Nasi Kecamatan Pulo Aceh Kabupaten Aceh Besar. Prosiding Seminar Nasional Biotik, 6 (1), 47-53. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/PBiotik/article/view/4083/2660

Ruslan, H. (2019). Keanekaragaman Spesies Semut (Hymenoptera: Formicidae) Di Sekitar Kawassan Cagar Biosfer Giam Siak Kecil-Bukit -Batu Riau. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2019, Palembang 4-5 September 2019. pp. 264-269. Palembang: Unsri Press.

Saputra, A., & Agustina, P. (2019). Keanekaragaman makrofauna tanah di Universitas Sebelas Maret. Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek (SNPBS) ke-IV. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Situmorang, V, H., & Afrianti, S. (2020). Keanekaragaman makrofauna tanah pada perkebunan kelapa sawit (elaeis guineensis jacq.) Pt. Cinta raja, Program Studi Agroteknologi, Fakultas Agro Teknologi,UNPRI, Medan. Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 8 (3), 176-184. http://dx.doi.org/10.30605/perbal.v8i3.1547

Solikin & Purnomo. (2020) Populasi Orong-Orong dan kerusakan Tanaman Padi Musim Tanam Gadu di Punngur Lampung Tengah. Fakultas pertanian Unila. Jurnal grotek tropik, 8(2), 401-407. http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/3929/2889

Sugiyarto, E. M., Mahajoeno, Y., Sugiti, Handayanto, dan L. Agustina. (2007). Preferensi Berbagai Jenis Makrofauna Tanah Terhadap Sisa Bahan Organik Tanaman Pada Intesitas Cahaya Yang Berbeda. Biodiversitas, 7(4), 96-100. https://core.ac.uk/download/pdf/25852985.pdf

Suheriyanto, D. (2012). Keanekaragaman fauna tanah di taman nasional bromo tengger semeru sebagai bioindikator tanah bersulfur tinggi. Jurnal Saintis, 1 (2), 34-40. https://doi.org/10.18860/sains.v0i0.2307

Suprianti, R., Purnama, S, W., & Dinty, N. (2019). Identifikasi jenis semut famili formicidae di kawasan taman wisata alam pantai panjang pulau baai kota Bengkulu. Jurnal konservasi Hayati, 15 (1), 1-9. https://doi.org/10.33369/hayati.v1i1.10941

Wibowo, C., & Slamet, S, A. (2017). Keanekaragaman makrofauna tanah pada berbagai tegakan di areal bekas tambang silika di Holcim Education Fores Sukabumi, Jawa Barat. Jurnal Silvikultur Tropika,8 (1), 26-34. https://doi.org/10.29244/j-siltrop.8.1.26-34


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Quagga: Jurnal Pendidikan dan Biologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

QUAGGA : Jurnal Pendidikan dan Biologi

ISSN 1907-3089 (print), ISSN 2651-5869 (online)

Organized by Biological Education Study Program, Faculty of Teachers Training and Education, Universitas Kuningan, Indonesia.

Website : https://journal.uniku.ac.id/index.php/quagga/index

Email : [email protected]

Address : Jalan Cut Nyak Dhien No.36A Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.


View My Stats

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.