STEREOTIP KEHIDUPAN WARIA DALAM NOVEL RUMAH ILALANG KARYA STEBBY JULIONATAN

Agus Syaiputra Sugiarto, Eggy Fajar Andalas

Abstract


ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan mengetahui Stereotip yang melekat pada kehidupan waria dalam novel Rumah Ilalang karya Stebby Julionatan. Stereotip yang dimaksud adalah gambaran atau cerminan kehidupan waria yang terjadi pada lingkungan masyarakat dalam karya sastra. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kualitatif dengan pendekatan Sosiologi Sastra. Sumber penelitian ini berasal dari novel Rumah Ilalang karya Stebby Julionatan. Data penelitian ini berupa kutipan, kalimat, dan paragraf yang berupa gambaran atau cerminan kehidupan waria. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode membaca Novel dan mengidentifikasikan konteks permasalahan yang akan diteliti. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Humberman melalui langkah-langkah (1) penyeleksian data, (2) pemaparan data, dan (3) penarikan kesimpulan. Hasil memperlihatkan waria direpresentasikan dalam tiga aspek, yaitu (1) tidak beragama, (2) tidak memiliki pekerjaan yang tetap, (3) tidak diterima dengan baik oleh masyarakat.

KATA KUNCI: novel rumah ilalang; stereotip; waria

 

STEREOTYPES OF TRANSVESTITE LIFE IN RUMAH ILALANG BY STEBBY JULIONATAN

 

ABSTRACT: This study aims to determine the stereotypes inherent in transvestite life in the Rumah Ilalang by Stebby Julionatan. This stereotype is a picture or reflection of transvestite life that occurs in the community environment in literary works in the form of novels. This type of research is descriptive-qualitative research with a sociological approach to literature. The source of this research is Rumah Ilalang by Stebby Julionatan. This research datas are the form of quotes, sentences, and paragraphs in the form of a picture or reflection of the life of transvestites. Data collection techniques are done by reading novels and identifying the context of the problem to be studied. The data analysis technique used in this study is the data analysis design presented by Miles and Humberman through the steps (1) selecting data, (2) disclosing data, and (3) drawing conclusions. The result show transgenders were represented in three aspects, namely (1) not having religion, (2) not having a permanent job, (3) not being well received by the community.

KEYWORDS: rumah ilalang novels; stereotypes; transvestite



DOI: https://doi.org/10.25134/fon.v17i1.4190



Copyright (c) 2021 Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

e-ISSN 2614-7718 | p-ISSN 2086-0609

 Creative Commons License

View My Stats

Jl. Cut Nyak Dien No. 36A Cijoho-Kuningan

Pos. 45513 | [email protected]