EUFEMISME DALAM EDITORIAL SURAT KABAR TRIBUN PEKANBARU
Abstrak
ABSTRAK: Eufemisme merupakan bentuk ungkapan untuk memperhalus kata-kata yang dirasa kasar atau tidak pantas diucapkan atau didengar oleh orang lain. Eufemisme sangat erat hubungannya dengan bahasa yang ada pada setiap kehidupan manusia dan telah menjadi tata krama atau kesantunan dalam berbahasa. Eufemisme ini juga sering kita jumpai dalam berbagai media massa salah satunya yaitu surat kabar. Rumusan masalah penelitian ini, yaitu Bagaimanakah eufemisme dalam editorial surat kabar harian Tribun Pekanbaru: kajian studi semantik? Teori yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu teori-teori yang berhubungan dengan eufemisme dalam bentuk metafora. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan, menganalisis, menginterpretasi, dan menyimpulkan eufemisme yang terdapat dalam editorial surat kabar harian Tribun Pekanbaru: kajian studi semantik. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan pembaca mengenai kajian semantik terutama pada aspek eufemisme bentuk metafora. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh peneliti, yaitu dari 23 editorial dalam surat kabar Tribun Pekanbaru edisi September 2020 peneliti menemukan 14 data eufemisme kajian semantik.
KATA KUNCI: Eufemisme; Kesantunan Berbahasa; Tribun Pekanbaru; Editorial.
EUFEMISM IN THE EDITORIAL OF THE NEWSPAPER, TRIBUNPEKANBARU
ABSTRACT: Euphemism is a form of expression to soften words that are considered rude or inappropriate to be spoken or heard by others. Euphemisms are closely related to language that exists in every human life and have become manners or politeness in language. This euphemism is also often encountered in various mass media, one of which is newspapers. The formulation of the research problem, namely How are euphemisms in the editorial of the Pekanbaru daily newspaper Tribune: the study of semantic studies? The theories used in this research are theories related to euphemisms in the form of metaphors. This research uses a descriptive method. This study was conducted with the aim of describing, analyzing, interpreting, and concluding the euphemisms contained in the editorial of the Pekanbaru daily newspaper Tribune: a study of semantics. The benefits of this research are expected to increase the reader's knowledge about semantic studies, especially in the euphemism aspect of metaphorical forms. The method used in this research is descriptive. The results of the research obtained by the researcher, namely from 23 editorials in the September 2020 edition of the newspaper Tribun Pekanbaru, the researchers found 14 data on euphemisms for semantic studies.
KEYWORDS: Euphemism; Language Politeness; Pekanbaru Tribune; Editorial.
Referensi
Alfiyani, C. dkk. (2020). Analisis Kesalahan Berbahasa Surat Kabar Jawa Pos Radar Solopada Rubrik “Trevelling”Edisi Bulan Januari–Marettahun 2020. 2(1), 33–44.
Asnawi & Muhammad Mukhlis. (2019). Perilaku Sintaksis Verba Bahasa Banjar Hulu: Tinjauan Fungsi Gramatikal. 7(2), 83–95.
Chaer, A. (2009). Sintaksis Bahasa Indonesia. Bandung: Rineka Cipta.
Darmadi, H. (2014). Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial (Cetakan 1). Bandung: Alfabeta, cv.
Depdiknas. (2008). Kamus Bahasa Indonesia (Cetakan 5). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Dollah, B. (2014). Kecenderungan Isi Tajuk Rencana Surat Kabar: Media Indonesia, Fajar dan Tribun Timur Periode Desember 2013. 17(1), 55–60.
Guntur, H. (2009). Pengajaran Semantik (Edisi 1). Bandung: Percetakan Angkasa.
Mahsun. (2014). Metode Penelitian Bahasa Tahapan Strategi, Metode, dan Tekniknya (Cetakan 8). Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Marsuja, B. (2020). Analisis Eufemisme dalam Tajuk Rencana Surat Kabar Harian Riau Pos Edisi 1-31 Januari 2020. Universitas Islam Riau.
Muhammad, M. (2019). Eufemisme Berbahasa di dalam Surat Kabar (Language Eufemism In Newspapers). 1(1), 36–53.
Nurjamily, wa ode. (2015). Kesantunan Berbahasa Indonesia dalam Lingkungan Keluarga (Kajian Sosiopragmatik). 3(15), 1–18.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (Cetakan 19). Bandung: Alfabeta, cv.
Sulistyono, Y. (2016). Struktur dan fungsi Eufemisme dalam Rubrik Obituari Harian Kompas. 1(2), 73–80.
Sutarman. (2017). Tabu Bahasa dan Eufemisme (Cetakan 2). Bandung: Yuma Pressindo.
Wijana, D. P. & M. R. (2017). Semantik Teori dan Analisis (Cetakan 3). Surakarta: Yuma Pustaka.
Yule, G. (2006). Pragmatik. Jakarta: Pustaka Pelajar.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Penulis yang menerbitkan artikel dalam Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta artikel dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah lisensi CC-BY-SA atau The Creative Commons Attribution - Share Alike Licence.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.