ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS IX MTs DALAM MENYELESAIKAN SOAL MODEL PISA PADA KONTEN PERUBAHAN DAN HUBUNGAN

Dimas Vajar Oktaviana; Syafrimen Syafrimen; Riski Wahyu Yunian Putra

doi:10.25134/jes-mat.v4i1.909

Dimas Vajar Oktaviana Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung
Syafrimen Syafrimen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung
Riski Wahyu Yunian Putra Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung

DOI: https://doi.org/10.25134/jes-mat.v4i1.909

Keywords: Kemampuan pemecahan masalah, PISA, Soal-Soal PISA, Perubahan dan Hubungan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII MTs Hasanuddin dalam menyelesaikan soal model PISA pada konten perubahan dan hubungan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ditentukan melalui purposive sampling dan didasarkan dari tingkat kemampuan pemecahan masalah siswa, yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Subjek yang diambil untuk penelitian ini berjumlah 3 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes pemecahan masalah dan wawancara. Teknik keabsahan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode triangulasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Berdasarkan analisis diperoleh kesimpulan bahwa 1) siswa dengan kemampuan pemecahan masalah tinggi lebih dapat memahami soal yang diberikan dan menjawab semua pertanyaan dengan baik dan benar, 2) siswa dengan kemampuan pemecahan masalah sedang menjawab dengan benar hanya saja ia kurang teliti ketika tidak memberikan kesimpulan dan dalam beberapa soal ia tidak mem berikan informasi-informasi yang ada pada soal, 3) siswa yang memiliki kemampuan pemecahan rendah cendrung ingin menjawab pertanyaan dengan cepat sehingga tidak menuliskan informasi yang ada pada soal dan tidak teliti ketika mengerjakan soal sehingga menyebabkan kesalahan ketika menjawab soal

References

Bickel, W. E. (1999). The implications of the effective schools literature for school restructuring. In C. R. Reynolds & T. B. Gutkin (Eds.), The handbook of school. New York: John Wiley & Sons, Inc.

Budiyono. (2003). Statistik Untuk Penelitian. Surakarta: Sebelas Maret University.

Cai, J., & Steven, H. (t.thn.). Generalized and Generative Thinking in U.S and Chinese Students' Mthematical Problem Solving and Problem Posing. Journal of mathematical Behavior, 21, 401-21 .

Chall, J. S. (2000). The academic achievement challenge: What really works in the classroom? New York: Guilford Press.

Delic, H., & Becirovic, S. (2016). Socratic Method as an Approach to Teaching. European Researcher , 111, 511-517.

Douglas, R. O. (2014). The Fact of Ignorance: Revisiting the Socratic Method as a Tool for Teaching Critical Thinking. American Journal of Pharmaceutical Education .

Edward, A. S., & Jinfa, C. (2005). Assessing students' mathematical problem posing. Teaching Children Mathematic, 12(3) , 129-135.

Gettinger, M., & Stoiber, K. C. (1999). Excellence in teaching: Review of instructional and environmental variables. In C. R. Reynolds & T. B. Gutkin (Eds.), The handbook of school psychology. New York: John Wiley & Sons, Inc.

Lam, F. (2011). The Socratic Method as an Approach to Learning and Its Benefits. Dietrich College of Humanities and Social Sciences .

Limakrisna, N., & Supranto. (2013). Petunjuk Praktis untuk Menyusun Skripsi, Tesis, dan Disertasi, Edisi 3. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Magen, N. (2016). The Efect of Learning Srategies on Mathematical Literacy: A Comparasion Between Lower or Higher Achieving Countries. International Journal of Research in Education and Science, 2(2) , 306-321.

Mahdiansah, & Rahmawati. (2014). Mathematical Literacy of Students at Secobdary Education Level: An Analysis Using International Test Design with Indonesian Context. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 20, Nomor 4 .

Marilyn, B. (2000). About Teaching Mathematics. Math Solutioan Publications .

Mujulifah. (2015). Literasi Matematis Siswa dalam Menyederhanakan Eksspresi Aljabar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 4, Nomor 1 .

Novalia, & Syazali, M. (2014). Olah Data Penelitian Pendidikan. Bandar Lampung: AURA.

OECD. (2015). Data Base Indonesia. OECD Publisher.

Pahlavi, S. R. (2014). Pengaruh Metode Socrates dalam Pembelajaran Bangun Datar Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VII. Satya Wacana , 28-33.

Paraskevas, A., & Wickens, E. ( 2007). Andragogy and the Socratic Method: the Adult Learner Perspective. Journal of Hospitality, Leisure, Sport & Tourism Education , 4-14.

Parsian, A. (2011). Motivate the Minds of Students in Mathematics. Proceeding of first Mathematical Development (hal. 9). Iran: Education and Innovations Conference (MDEIC).

Parsian, A. (2014). Deep Learning in Mathematics through SGT Method. Journal of Basic and applied Scientific Research, 4 (4) , 184-189.

Smith, M. S., & Mary, K. S. (1998). Selecting and creating mathematical tasks: From research to practice. Mathematics Teaching in the Middle School, 3, 344-50 .

Wulansari, N., Yunarti, T., & M. Coesamin. (2013). Penerapan Metode Socrates Melalui Pendekatan Kontekstual pada Pembelajaran Matematika. Jurnal FKIP Unila .