PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GALLERY WAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 84 SINGKAWANG
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah melihat pengaruh penggunaan model gallery walk terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V materi perubahan wujud benda. Penelitian ini dilakukan di SDN 84 Singkawang. Jenis penelitiannya yaitu kuantitatif dengan metode quasi experimental design. Penelitian ini menggunakan nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini seluruh siswa kelas V SDN 84 Singkawang menggunakan teknik pengambilan sampel berupa sampel jenuh (total sampling). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Adanya perbedaan hasil belajar IPA siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yang dianalisis menggunakan uji t dengan yaitu ; (2) Model pembelajaran gallery walk memberikan pengaruh yang tinggi terhadap hasil belajar IPA siswa sebesar 0,90 (kriteria tinggi); (3) Aktivitas belajar murid termasuk tinggi atau aktif dengan menerapkan model pembelajaran gallery walk sebesar 85,765%. Sehingga dapat disimpulkan gallery walk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 84 Singkawang.
References
Hamalik, Oemar. (2016). Proses belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hartono. (2019). Metodologi Penelitian. Pekanbaru: Zanafa Publishing.
Kahayun. (2015). Pengaruh Penggunaan Model Peembelajaran Gallery Walk Terhadap Minat Belajar Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IIS 3 Di SMAN 1 Natar Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi. Pendidikan IPS. Universitas Lampung.
Kumala, Nur Farida. (2016). Pembelajaran IPA SD. Malang: Penerbit Efiide Infografika.
Isti’ana, Nailul dan Mintohari. (2018). Pengaruh Metode Gallery Walk Terhadap Hasil Belajar IPA Materi Zat Tunggal dan Campuran Siswa Kelas V Sekolah Dasar. JPGSD, 6(5), 745-756.
Laura E. etc. (2014). Strategi Pembelajaran. Jakarta: Indeks.
Muamar, M. R., Rahmawati dan Irnawati. (2017). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) yang Dipadu Metode Gallery Walk terhadap Hasil Belajar Siswa pada Konsep Pencemaran Lingkungan Kelas X IPA SMA Negeri 1 Bireuen. JESBIO. Vol. VI(1): hal. 17-23.
Purwanto, Ngalim. (2010). Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rosya, Roffa Nurur. (2019). Peningkatan Hasil Belajar Pembelajaran Tematik Subtema Hewan dan Tumbuhan Di Lingkungan Rumahku Melalui Model Kooperatif Tipe Gallery Walk Pada Siswa Kelas IV MI Bina Bangsa Surabaya. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel: Surabaya.
Sanjaya, Wina. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Prenamedia.
Sari, Diani Riska dan Mintohari. (2014). Peningkatan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar pada Mata Pelajaran IPA Melalui Strategi PAIKEM Metode Gallery Walk. JPGSD, 2(1), 1-5.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tohardi, Ahmad. (2019). Pengantar Metodologi Penelitian Sosial Plus. Pontianak: Tanjungpura University Press.
Wahyuni, Sri. (2015). Penggunaan Literasi IPA Dengan Metode Gallery Walk Dalam Materi Alat Indera Peraba Manusia (Kulit) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Semester I MI Miftahul Ulum Genuk Semarang Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Walisongo Semararangura.
Wisudawati. Asih Widi dan Eka Sulistyowati. (2014). Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi Aksara
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.