PENERAPAN LATIHAN SERVIS LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN KETETAPAN SERVIS BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 MANISLOR KABUPATEN KUNINGAN
Abstract
Berdasarkan pengamatan dilapangan ketepatan servis bawah kurang memuaskan terbukti dengan kurang tepatnya mengarahkan servis ke lapangan lawan, servis keluar lapangan atau mudah diterima oleh lawan karena tujuan langsung pada lawan tanpa harus ada perpindahan arah dan lawan yang dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 kurang memuaskan, hal ini menjadi masalah dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan khususnya di lingkungan SD Negeri 3 Manislor Kecamatan Jalaksana Kabupaten Kuningan.
Hasil tes ketepatan servis bawah dalam permainan bola voli pada akhir pembelajaran penjas pada siklus 1 memperoleh nilai tertinggi sebesar 24, nilai terendah sebesar 17 dan memperoleh rata-rata 19,67. Hal ini membuktikan bahwa hasil ketepatan servis bawah dalam permainan bola voli pada siswa kelas V SD Negeri 3 Manislor Kabupaten Kuningan masih rendah dengan jarak variable 15-23, artinya penerapan latihan servis langsung belum berhasil meningkatkan ketepan servis bawah dalam permainan bola voli pada siswa kelas V SD Negeri 3 Manislor Kabupaten Kuningan.
Pada siklus kedua, data hasil tes ketepatan servis bawah dalam permainan bola voli pada akhir pembelajaran penjas pada siklus 2 memperoleh nilai tertinggi sebesar 42, nilai terendah sebesar 35 dan memperoleh rata-rata sebesar 38,523. Hal ini membuktikan bahwa dalam permainan bola voli pada siswa kelas V SD Negeri 3 Manislor Kabupaten Kuningan termasuk kategori tertinggi dengan jarak interval 33-42, artinya penerapan latihan servis langsung dapat meningkatkan ketepatan servis bawah dalam permainan bola voli pada siswa kelas V SD Negeri 3 Manislor Kabupaten Kuningan.
Kata Kunci : Latihan Servis Langsung, Ketetapan Servis Bawah, Permainan Bola Voli
References
Harsono. 2005. Manusia dan Olahraga, Bandung : Istitut Teknologi Bandung.
Herman. 2007. Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Jakarta Rineka Cipta.
Juari. 2010. Olahraga dan Kesehatan untuk Siswa SD Kelas VI. Jakarta. Pusat Perbukuan.
Nuryaman, Yamin. 2003. Teknik Permainan Bola Voli. Jakarta; Pustaka Setia.
Sajoto. 2005. Teknik Permainan Bola Voli. Semarang : FIK UNNES
Samsudin. 2008. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Jakarta : Permada Media Group.
Setiawan, 2005. Pengukuran dalam Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Surabaya : Kartika.
Suharno. HP. 2005. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta
Syarifudin. 2007. Permainan Bola Besar. Bandung : Rineka Cipta.
Yunus. 2002. Permainan Bola Besar. Jakarta : Pustaka Setia.
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.