Pengembangan Modul Ajar Sejarah Berbasis Augmented Reality di Sekolah Dasar
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengambangkan suatu produk berupa modul ajar berbasis Augmented Reality untuk menunjang pembelajaran sejarah di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D). Model penelitian dan pengembangan yang dipilih adalah model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Develompmet, Implementation, and Evaluation) pada materi kerajaan Hindu, Buddha, dan Islam. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan dua analisis diantaranya analisis data kuaitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian modul ajar berbasis Augmented Reality mendapatkan penilaian dari validator ahli materi dengan presentase sebesar 97,67%, penilaian dari validator ahli media dengan presentase sebesar 93,44%, dan penilaian praktisi dengan presentase sebesar 94,31%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa modul ajar berbasis Augmented Reality sangat layak digunakan peserta didik dalam proses pembelajaran sejarah dengan presentase sebesar 81,19%
Kata kunci: Pengembangan, Modul Ajar, Augmented Reality
DEVELOPMENT OF AUGMENTED REALITY BASED HISTORY TEACHING MODULES IN ELEMENTARY SCHOOLS
ABSTRACT
The aim of this research is to develop a product in the form of an Augmented Reality-based teaching module to support history learning in elementary schools. This study uses the Research and Development (R&D) method. The chosen research and development model is the ADDIE (Analysis, Design, Develompmet, Implementation, and Evaluation) development model on Hindu, Buddhist, and Islamic kingdoms. This research data collection technique uses two analyzes including qualitative and quantitative data analysis. Based on the results of the research on Augmented Reality-based teaching modules, an assessment from material expert validators with a percentage of 97.67%, assessment from media expert validators with a percentage of 93.44%, and practitioners' assessment with a percentage of 94.31%. Thus it can be concluded that the teaching module based on Augmented Reality is very appropriate for students to use in the history learning process with a percentage of 81.19%.
Keywords: Development, Teaching Modules, Augmented Reality.
References
Ekayana, A. A. G. (2019). Pengembangan modul pembelajaran mata kuliah internet of things. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. 16(2): 159-169.
Fiantika, F.R dkk. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. Padang: Get Press.
Khaleda, I & Nurasiah, I. (2021). Pengembangan Media Interaktif Berbasis Aplikasi Unity Dalam Berpikir Kritis. Jurnal Elementaria Edukasia. 4(2): 189-196.
Magdalena, I., Sundari, T., Nurkamilah, S., Nasrullah, N., & Amalia, D. A. (2020). Analisis bahan ajar. Nusantara. 2 (2): 311-326.
Maslahah, W & Rofiah, L. (2019). Pengembangan Bahan Ajar (Modul) Sejarah Indonesia Berbasis Candi-Candi Di Blitar Untuk Meningkatkan Kesadaran Sejarah. Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya. 9(1): 32-43.
Nuraini, S., Lyesmaya, D., & Nurmeta, I. K. (2023). PENGEMBANGAN E-LKS GEOMETRI BERBASIS WAYANG SUKURAGA DI SEKOLAH DASAR. ELSE (Elementary School Education Journal): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar. 7(1): 27-37.
Panggabean, N.H dkk. (2020). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Mind Mapping Pada Pembelajaran IPA Tema Lingkungan Sahabat Kita. Jurnal Tunas Bangsa. 7(2): 204-218.
Purnamawati dkk. (2021). Panduan Penggunaan Media Pembelajaran Mobile Augmented Reality (MAR). Makasar: Universitas Negeri Makasar.
Putri, D. P., Setiyani, S., & Anggraeni, R. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Literasi Sains pada Organ Pernapasan Hewan dan Manusia. Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan. 8(1): 57-68.
Rijali, A. (2019). Analisis data kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah. 17(33): 81-95.
Rustandi, A & Rismayanti. (2021). Penerapan model ADDIE dalam pengembangan media pembelajaran di SMPN 22 Kota Samarinda. Jurnal Fasilkom. 11(2): 57-60.
Setyawan dkk. (2019). “Augmented Rality dalam Pembelajaran IPA bagi Siswa SD”. Jurnal Teknologi Pendidikan. 07(01): 78-90.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Susanti, E. D., & Sholihah, U. (2021). Pengembangan E-Modul Berbasis Flip Pdf Corporate Pada Materi Luas Dan Volume Bola. RANGE: Jurnal Pendidikan Matematika. 3(1): 37-46.
Tasrif, E dkk. (2020). Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Augmented Reality Menggunakan Aplikasi Ar_Jarkom pada Mata Kuliah Instalasi Jaringan Komputer. Jurnal Konseling dan Pendidikan. 8(3): 217-223.
Copyright (c) 2023 Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.