PEMBERDAYAAN KELOMPOK PENGGIAT PARIWISATA BUMI PERKEMAHAN PASIR BATANG DALAM PEMANFAATAN LIMBAH SAYURAN SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR, DESA KARANGSARI, KECAMATAN DARMA, KABUPATEN KUNINGAN

Toto Supartono, Iing Nasihin

Abstract


The natural tourism area should not only present an element of natural beauty, but must also be able to provide education for visitors and the community through integrated activities to utilize the surrounding resources; one of which is the utilization of vegetable waste into liquid organic fertilizer. In this activity, the manufacture of liquid organic fertilizer uses an anaerobic approach that involves Kompepar natural tourism of Pasir Batang as the implementing partner. Partners have followed each phase of the activity from the time of explaining the purpose and objectives, collecting raw materials, preparing the place, cutting raw materials, watering with EM4 liquid to giving a lid to the composer. This activity shows that the implementing partners involved responded well to making liquid organic fertilizer.

Keywords: conservation, education, liquid organic fertilizer, nature tourism.

 

Abstrak

Areal wisata alam sebaiknya tidak hanya menyajikan unsur keindahan alam, tetapi juga harus mampu  memberikan edukasi bagi para pengunjung dan masyarakat melalui kegiatan terpadu pemanfaatan sumberdaya yang ada di sekitarnya; salah satunya adalah pemanfaatan sisa sayuran menjadi pupuk organik cair.  Pada kegiatan ini, pembuatan pupuk organik cair menggunakan pendekatan anaerob yang melibatkan Kompepar wisata alam Pasir Batang sebagai mitra pelaksana.  Mitra telah mengikuti setiap tahap kegiatan mulai saat penjelasan maksud dan tujuan, pengumpulan bahan baku, penyiapan tempat, pencacahan bahan baku, penyiraman dengan cairan EM4 sampai pemberian tutup pada komposer.  Kegiatan ini menunjukkan bahwa mitra pelaksana yang terlibat memberikan respon yang baik terhadap pembuatan pupuk organik cair.

Kata kunci: edukasi, konservasi, pupuk organik cair, wisata alam.


Full Text:

PDF

References


Kementrian Kehutanan Republik Indonesia. 2004. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : 42/Menhut-II/2004 tentang Penunjukan Kawasan Lindung Kelompok Hutan Gunung Ciremai menjadi Taman Nasional. Jakarta: Kementrian Kehutanan.

Lingga P, Marsono. 2019. Panduan Lengkap Memupuk Tanaman Organik dan Anorganik. Jakarta: Penebar Swadaya.

Marpaung AE, Karo B, dan Tarigan. Pemanfaatan pupuk organik cair dan teknik penanaman dalam peningkatan pertumbuhan dan hasil kentang (the utilization of liquid organic fertilizer and planting techniques for increasing the potato growth and yielding). Jurnal Hortikultura. 24(1):49-55.

Nur T, Noor AR, Elma M. 2016. Pembuatan pupuk organik cair dari sampah organik rumah tangga dengan penambahan bioaktivator EM4 (effective microorganisms). Konversi: 5(2): 1-12.

Toto Supartono dan Bambang Yudayana. 2019. Partisipasi Masyarakat dalam Peningkatan Pertumbuhan Permudaan Alami di Bumi Perkemahan Pasir Batang Taman Nasional Gunung Ciremai Desa Karangsari, Kecamatan Darma, Kuningan, Jawa Barat. Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat, e-ISSN 2598-2052 Vol. 02 Nomor 01. 2019.38-45.




DOI: https://doi.org/10.25134/empowerment.v2i02.2041

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat

ISSN 2598-2052 (online)

Organized by Faculty of Law, Universitas Kuningan, Indonesia.

Website  : https://journal.uniku.ac.id/index.php/empowerment/index

Email     : [email protected]

Address : Jalan Cut Nyak Dhien No.36A Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.

 

 EMPOWERMENT is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0