EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
Abstrak
Permasalahan yang melatarbelakangi penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa SDN 1 Awirarangan Kuningan. Hal tersebut di tunjukan dengan masih adanya siswa yang belum mencapai KKM, yaitu sebesar 70. Hal ini di duga karena guru hanya menerapkan model ceramah saja. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Example Non Example. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar pada siswa yang mendapatkan pembelajaran melalui model pembelajaran Kooperatif tipe Example Non Example dengan hasil belajar siswa yang mendapatkan pembelajaran melalui model pembelajaran melalui metode ceramah pada mata pelajaran IPA di SDN 1 Awirarangan. Metode yang di gunakan adalah Quasi Eksperimen dan subjek penelitiannya adalah siswa kelas IV SDN 1 Awirarangan. Desain penelitiannya menggunakan Nonequivalent Pretest-Postest Control Geoup Design. Alat pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini melalui tes. Setelah perangkat disusun, dilakukan uji coba validitas, tingkat kesukaran soal, daya pembeda soal dan reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan uji pembeda dua rata-rata (uji t) Hasil penelitian ini menunjukan model pembelajaran Kooperatif tipe Example Non Example lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa di bandingkan dengan metode ceramah.
Kata Kunci : Example Non Example. Hasil Belajar
Referensi
Abdurrahman . (2009). Pendidikan Bagi AnakKesulitan Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Affrizal Umam. (2011). Penerapan metode pembelajaranExample Non Exampledalam up meningkatkahasil belajarDiunduhdarihttp://library.um.ac.id/ptk/indexx.php?mod=detail&id=38018, pada tanggal 23 maret 2017
Arifin Zainal. (2009). EvaluasiPembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Darmojo Hendro. (1992). Pendidikan IPA 2. Jakarta: Depdikbud
Dahlan, M.D. dkk. (1984). Model-Model Mengajar. Bandung :CV Diponegoro Djamarah. (2015). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta
Djamarah Syaiful Bahri, Zain Aswan. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Habibah, Syarifah. (2016). Penggunaan Model Pembelajaran Example Non Example Terhadap Ketuntasan Belajar Siswa Pada Materi Tokoh-Tokoh Pergerakan Nasional Kelas V SDN 70 Banda Aceh.Diunduh dari httf://www.jurnal.unsiyah.ac.id pada tanggal 22 juli 2017
Harjanto, (1997). Perencanaan Pengajaran. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Hidayat Ahmad. (2015). Model Kooperatif tipe Example Non Example untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daur Hidup Hewan dikelas IV SD Negeri 14/1 Sungai.Diunduhdarihttf://journal.unpak.ac.id pada tanggal 13 maret 2017
Huda,M Iftahul. (2011). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Jemmars, (1980:25). Interaksi Belajar Mengajar. Bandung
Kurniasih Imas, Sani Berlin. (2015). Model Pembelajaran. Jakarta: Kata Pena
Mardiana. (2007). Implementasi Pembelajaran Kontekstual dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran IPA.: UPI Bandung
Nurgana. (1993). Statistika Penelitian. Bandung: CV Permadi
RR, Hake. (1999). Analyzing Change/Gain Score. American Education Research Methodology. httf:/lists.asu.edu/cgibin/wa?A2=indo9903&L=aera— d&P=R6855
Roestiyah. (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Rusman. (2016). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru-Ed. 2 - Cet. 6. Jakarta: Rajawali Pers
Samatowa, Usman, (2010). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta:Indeks
Sanjaya, (2007). Startegi Pembelajaran Berorinetasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta. Kencana Predana Media Grup
Somantri. (2006). Aplikasi Statistika dalam Penelitian. Bandung: Pustaka Setia
Sudjana, Nana. (2016). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:PT. Remaja Rosdakarya
Sugiyono, (2015). Metode Penelitian Pendidikan Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suharsimi, Arikunto (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Suprijono Agus. (2009). Cooperatif Learning Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Surakhmad, Winarno. (1980). Interaksi Belajar Mengajar. Bandung:
Tarsito
Suryaningtiyas. (2008). Strategi Pembelajaran. Jakarta: Bumi aksara
Suyatno. (2009). MenjelajahPembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka.
Wardika. (2014). Pengaruh Model Example Non Example Terhadap Hasil Belajar I Siswa Kelas V SD di Gugus III Kecamatan Tampaksiring. Diunduh dari
httf://ejournal.undiksha.ac.id/indeks.php/JJPGSD/article/viewFile/3091 pada tanggal 14 maret 2017
Wijaya.C dan Djadjuri (1984). Metodologi Penelitian. Bandung IKIP
Ini adalah ringkasan yang dapat dibaca manusia dari (dan bukan pengganti) lisensi. Sangkalan.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan kembali materi dalam media atau format apa pun
- Beradaptasi — remix, transformasi, dan membangun di atas materi
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan apakah perubahan telah dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara apa pun yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- ShareAlike — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.
Pemberitahuan:
- Anda tidak harus mematuhi lisensi untuk elemen materi dalam domain publik atau di mana penggunaan Anda diizinkan oleh pengecualian atau batasan yang berlaku.
- Tidak ada jaminan yang diberikan. Lisensi mungkin tidak memberi Anda semua izin yang diperlukan untuk tujuan penggunaan Anda. Misalnya, hak-hak lain seperti publisitas, privasi, atau hak moral dapat membatasi cara Anda menggunakan materi tersebut.